Puisi Bunga W. E. A. Biha
Kita telah menjadi debur ombak selat Raijua
yang mencari kepingan mimpi yang hanyut
pada celah karang pulau seribu lontar.
Pasir beraroma seni
bersenandung merdu
dalam sajak yang dilantunkan.
Alunan melodi mengukir jejak romantis
di pelabuhan tanpa kekang.
Jari-jari kecil yang belajar menulis
kini bertumbuh menjadi nyali
yang pandai berenang
mengarungi lautan kebebasan
untuk menyuburkan potensi
yang tumbuh dalam kepala.
Tekad kuat melepas peluh yang mencekal,
kaki kecil melangkah
menyusuri tapak tiada batas,
gemuruh dalam diri bagaikan ombak
yang siap menerjang masuk
ke dalam celah dermaga.
Dengan penuh kepiawaian
langkah demi langkah ditempuh
menyongsong masa depan
dengan semangat yang membara.
Tiada batasan, cita-cita melayang tinggi,
merdeka berprestasi menjadi penanda kebanggaan.
*Penulis adalah peserta didik kelas XI MIPA SMA Negeri
1 Raijua, Kab. Sabu Raijua.
(red)
0 Comments