Suasana pembukaan kegiatan workshop literasi di SMP Negeri 1 Mego. |
Sikka, CAKRAWALANTT.COM - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Mego,
Kabupaten Sikka, menggelar kegiatan Workshop
Peningkatan Literasi bagi Guru dan Peserta Didik selama 3 hari, yakni
Senin-Rabu (6-8/11/2023). Kegiatan yang didukung oleh Yayasan Rumah Literasi
Cakrawala tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala SMP Negeri 1 Mego,
Fransiskus Roga, S.Pd., Senin (6/11/2023).
Dalam sambutannya, Fransiskus menyampaikan apresiasi
atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya, peningkatan literasi
sangat penting bagi guru dan peserta didik.
“Terima kasih atas dukungan semua pihak yang telah
membantu terselenggaranya kegiatan ini,” ujarnya.
Kepala SMP Negeri 1 Mego (kanan) saat menyampaikan sambutan. |
Ia mengatakan, dewasa ini, para guru dan peserta didik
dituntut untuk mampu mengakses dan menganalisa informasi. Hal itu, ungkap
Fransiskus, bisa terwujud apabila kecakapan dan kemampuan berliterasi berada
pada taraf yang positif. Untuk itu, terangnya, literasi wajib ditingkatkan pada
semua satuan pendidikan.
“Tentunya, literasi itu sangat penting dan kami
membutuhkannya. Dengan kemampuan berliterasi yang baik, maka kita semua bisa
menguasai dan menganalisa informasi dengan baik,” tukasnya.
Fransiskus mengungkapkan, SMP Negeri 1 Mego telah
memperoleh predikat sebagai Sekolah
dengan Kemajuan Terbaik, sehingga wajib dipertahankan dan bahkan
ditingkatkan. Salah satu upaya yang bisa dilakukan, sambungnya, adalah dengan
meningkatkan aspek literasi bagi para guru dan peserta didik.
Pose bersama para guru SMP Negeri 1 Mego. |
Untuk itu, ia berharap agar para peserta workshop bisa
mengikuti kegiatan tersebut secara baik, sehingga bisa menghasilkan produk
literasi yang berkualitas.
Sementara itu, ketika ditemui di sela-sela kegiatan
workshop, Perwakilan Yayasan Rumah Literasi Cakrawala, Mustakim, menyampaikan
terima kasih kepada pihak SMP Negeri 1 Mego yang telah menjalin kerja sama
dengan Yayasan Rumah Literasi Cakrawala.
“Kami sampaikan terima kasih dan apresiasi atas kerja
sama dan kolaborasi untuk peningkatan literasi di kalangan guru dan peserta
didik,” ujarnya.
Ia menerangkan, kegiatan workshop peningkatan literasi
bagi guru dan peserta didik tersebut harus berorientasi pada pembentukan kultur
literasi yang baik.
Pose bersama para peserta didik SMP Negeri 1 Mego. |
“Kita selalu menyasar pengembangan kultur literasi di
kalangan guru dan peserta didik, sehingga kegiatan ini tidak hanya selesai pada
sesi pemaparan materi dan pendampingan menulis, tetapi lebih jauh dari itu,
yakni pengembangan potensi diri dan aspek literasi yang berkelanjutan,”
ungkapnya.
Untuk diketahui, kegiatan workshop tersebut diikuti
oleh perwakilan peserta didik dan jajaran guru SMP Negeri 1 Mego. Para guru
akan didampingi untuk menyusun dan menghasilkan karya tulis ilmiah, sedangkan
para peserta didik didampingi untuk mengembangkan potensi diri melalui program
Lispena (Literacy and Performing Arts).
(MDj/red)
0 Comments