(UKM Relawan Multikultur UMK melakukan foto bersama masyarakat dan anak-anak Pulau Kera) |
Kupang, CAKRAWALANTT.COM - Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM) Relawan Multikultur Universitas Muhammadiyah Kupang
(UMK) menggelar kegiatan Pulau Tanggap Bencana dan Peningkatan Literasi
Anak-anak di Pulau Kera, Kabupaten Kupang, Jumat (16/3/2023). Kegiatan tersebut
turut dihadiri oleh masyarakat setempat, tokoh adat, guru-guru Madrasah
Ibtidaiyah Negeri Kupang Filial Desa Sulamu, mahasiswa dan dosen UMK.
Ketua
Panitia Kegiatan, Mahfud Satriawan, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut akan
berlangsung selama 6 bulan (Februari-Juli 2023). Kegiatan yang akan dilakukan,
ujar Mahfud, diantaranya peningkatan literasi dasar (membaca, menulis, dan
numerik), literasi digital, literasi kesehatan, dan literasi lingkungan.
“Selain
itu, kita juga akan mengadakan berbagai pelatihan guna menjadikan Pulau Kera sebagai
Pulau Tanggap Bencana,” sambungnya.
Senada
dengan itu, Ketua Umum UKM Relawan Multikultur UMK, Mira Delitasari, menuturkan
Pulau Kera merupakan lokasi kedua penyelenggaraan kegiatan setelah Desa
Tesbatan. Untuk itu, Mira berharap agar penyelenggaraan kegiatan tersebut bisa
berjalan lancar dengan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat.
Sementara
itu, Dosen Pendamping Lapangan, Suci Lestari Handayani, S.I.Kom.,M.Psi.,
menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Pulau Kera
yang telah mendukung dan menerima para mahasiswa UMK untuk melakukan kegiatan. Menurutnya,
peningkatan literasi sangat penting dewasa ini, sehingga melalui kegiatan
tersebut, sambung Suci, masyarakat bisa berkembang dan mampu mengoptimalkan
potensi yang dimiliki.
“Dewasa
ini literasi sangatlah penting. Kita harus dapat meningkatkan aspek literasi
agar bisa berkembang dan sukses. Sukses tidak harus melalui bangku pendidikan
formal. Banyak orang sukses yang lahir dari usaha dan perjuangan, seperti
Pahlawan Nasional, Adam Malik, Menteri Perikanan dan Kelautan, Susi Pujiastuti,
Penguasa Bob Sadino, dan sebagainya,” ujar Suci.
Sedangkan,
Ketua RW Pulau Kera, Hamdan Saba, menyambut baik inisiatif dan usaha dari para
mahasiswa yang menggelar kegiatan positif di Pulau Kera. Ia pun meminta agar
para mahasiswa bisa memberikan perubahan yang baik bagi masyarakat, terutama
anak-anak, melalui informasi-informasi yang edukatif.
“Kalau
bisa juga diadakan sosialisasi mengenai pendidikan seks bagi anak-anak agar
bisa mencegah terjadinya perwakinan usia dini,” pungkasnya.
Pantauan
media, kegiatan tersebut berjalan dengan lancar. Kegiatan pun ditutup dengan
permainan bersama anak-anak guna membangun ikatan agar pelaksanaan proyek yang
melibatkan anak-anak bisa mudah disosialisasikan. (MDj/red)
0 Comments