(Foto: Suasana Konferensi Kerja Cabang II PGRI Cabang Witihama) |
Flores Timur, CAKRAWALANTT.COM - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang
Witihama menggelar Konferensi Kerja Cabang II di Aula SDK Watololong, Senin
(13/2/2023). Forum yang membuka ruang refleksi dan evaluasi perjalanan PGRI Cabang
Witihama tahun kedua ini dihadiri Pengurus PGRI Kabupaten Flores Timur, Kepala
Dinas PKO Kabupaten Flores Timur, Dewan Pembina PGRI Kabupaten Flores Timur,
Pengurus PGRI Cabang Witihama, Camat Witihama selaku Pembina PGRI Cabang
Witihama, Koordinator Pengawas Wilayah Witihama, Pengurus Ranting, Para Kepala
Sekolah dan guru se-Kecamatan Witihama.
PGRI Cabang Witihama diketahui menjadi PGRI Cabang
teraktif pada tahun 2022 dan mendapat penghargaan dari Pengurus PGRI Kabupaten
pada puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Tingkat Kabupaten Flores Timur di Ile Bura.
Penghargaan itu diterima PGRI Cabang Witihama karena aktif menggerakkan
kegiatan organisasi di tingkat cabang yang ditandai dengan disiplin
melaksanakan forum resmi organisasi, melaksanakan program kreatif untuk
anggota, memiliki gedung sekretariat, aktif mengikuti kegiatan dan lomba lomba
yang diselenggarakan PGRI Kabupaten, serta data keanggotaan dan iuran anggota
yang tertata baik dan disiplin.
Petrus Kowa Deket, selaku Ketua PGRI Cabang Witihama, dalam
sambutan pembukaannya, mengatakan eksistensi PGRI Cabang Witihama bisa terjaga
dengan baik berkat kerja sama semua elemen, baik pada internal pengurus, kerja
sama dengan Pembina, Pengurus Ranting, Pengurus Kabupaten, para Kepala Sekolah
juga anggota.
"Membangun organisasi non profit membutuhkan
pengorbanan. Eksistensi organisasi PGRI Cabang Witihama selama ini, sangat
ditentukan oleh adanya kerja sama dan komunikasi yang baik antara internal
organisasi, kerja sama dengan pembina, Pengurus Ranting, Pengurus Kabupaten,
Para Kepala Sekolah juga anggota. Kita berharap ke depan kerja sama tetap
terbangun untuk dapat melayani anggota dalam pemenuhan kebutuhan-kebutuhan
mereka,” kata Kowa Deket.
Sementara itu, Maksimus Masan Kian, selaku Ketua PGRI
Kabupaten Flores Timur, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada PGRI
Cabang Witihama yang selalu terdepan dan aktif.
“Rasa bangga tidak terhingga kami sampaikan kepada
segenap Pengurus PGRI Cabang Witihama yang sungguh-sungguh memberi diri untuk
pelayanan anggota di Kecamatan Witihama. PGRI Cabang Witihama telah menjadi
contoh untuk pergerakan PGRI di cabang lainnya se Kabupaten Flores Timur.
Momentum hari ini dalam Konferensi Kerja II PGRI Cabang Witihama menjadi ruang
pertanggungjawaban pengurus serta sama-sama merancang program kerja
selanjutnya. PGRI Cabang Witihama tepat waktu melaksanakan forum ini,
menunjukan rasa tanggung jawab yang tinggi dalam menjaga eksistensi organisasi.
Kepercayaan yang telah diberikan wajib dipertanggungjawabkan,” kata Maksi.
Sementara itu, Kepala Dinas PKO Kabupaten Flores
Timur, Felix Suban Hoda, sekaligus selaku Pembina PGRI Kabupaten Flores Timur,
mengatakan kolaborasi dan kerja sama mesti terus dihidupkan.
“Ada banyak kegiatan yang mesti terus didorong secara
lembaga PGRI dalam meningkatkan mutu pendidikan. Saat ini sedang gencar Program
Pendidikan Guru Penggerak, Sekolah Penggerak dan ini menuntut partisipasi Bapa/Ibu
Guru. Hal lain bagaimana penguasaan Bahasa Inggris bagi anak-anak di sekolah.
Bapa/Ibu Guru diharapkan mampu membimbing peserta didik agar mahir berbahasa Inggris
sebagai modal pendidikan di masa yang akan datang. Kantin sekolah yang sehat
dengan sajian pangan lokal dapat juga di dorong menjadi program inovatif di
sekolah. PGRI dapat mendorong pikiran ini. Kita akan berkolaborasi,” kata Felix.
(MDj/red)
0 Comments