(Foto: Pahlawan Tanpa Tanda Jasa/Liputan6.com) |
Puisi Marselinus Areu, S.Pd.*
Tertatih-tatih
melewati hari,
melangkah di antara
puing-puing mimpi.
Masih membingkai
niat di hati
untuk mengabdi di
negeriku.
Kutemui insan-insan
terkapar
dalam kegelapan
suram tanpa cahaya
layu sebelum tumbuh.
Seketika rasa itu
tumbuh
ingin menjelma setitik
terang
menjadi suluh
bagi malaikat-malaikat
kecil.
Membawa mereka pergi
terbang meraih mimpi
meraih cita-cita.
Yah. . .
Aku seorang Guru,
Pahlawan tanpa tanda
jasa.
Aku terpanggil untuk
mengabdi
dengan seluruh jiwa
dan raga.
Aku ada untuk
melahirkan
generasi-generasi
Bangsa yang cerdas.
Aku ada untuk mengusir
kegusaran hati
tentang harapan.
Aku
ada untuk mewujudkan mimpi-mimpi.
Mereka
adalah aku
yang
menjelma dalam setiap aksara
yang terurai.
*Guru SMA
Negeri Lurasik, TTU
0 Comments