Kepala SMA Negeri Alkani, Dra. Fransiska Hoar Seran. |
Malaka, CAKRAWALANTT.COM - Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Alkani, Dra. Fransiska Hoar Seran mengungkapkan bahwa lembaga pendidikan yang dipimpinnya siap meningkatkan budaya literasi. Hal itu disampaikannya ketika diwawancarai oleh media ini, Sabtu (12/2/2022). Menurutnya, generasi muda saat ini harus terus didorong dan diarahkan untuk giat membaca dan menulis sebagai bagian dari pengimplementasian literasi dasar.
“Kita sama-sama mendorong generasi muda untuk terus
membaca dan menulis karena dengan membaca kita bisa mengenal dunia dan dengan
menulis kita bisa dikenal dunia,” ujarnya.
Fransiska menjelaskan Gerakan Literasi Nasional
(GLN) telah digelorakan sejak tahun 2015. Untuk itu, imbuhnya, pihak SMA Negeri
Alkani mulai menerapkan jam wajib membaca bagi para peserta didik selama 15
menit sebelum Kegiatan Belajar dan Mengajar (KBM) dimulai. Bahan bacaan yang
dibaca tersebut, ujar Fransiska, terdiri dari buku-buku bacaan, karya sastra,
buku pelajaran, jurnal, dan sebagainya. Selain itu, sambungnya, pihak sekolah
juga membentuk tim khusus yang berperan untuk mengawasi dan membimbing peserta
didik.
“Kita membentuk tim khusus untuk mengawasi dan
membimbing peserta didik. Kami juga akan mengadakan program membaca dan menulis
secara berkelanjutan di sekolah ini. Kita akan mengaktifkan lagi Majalah
Dinding (Mading) sekolah agar anak-anak sejak dini diberikan kesempatan untuk
terus giat dalam membaca dan menulis,” katanya.
Lebih lanjut, terang Fransiska, pihak sekolah juga
terus memperkenalkan seni dan budaya daerah setempat, seperti tarian bidu, likurai dan tenun kain adat Malaka kepada peserta didik guna
mendukung pelestarian budaya. Hal itu, ujarnya, juga bermanfaat untuk
mengembangkan minat dan bakat peserta didik melalui peningkatkan literasi
budaya. Dengan itu, harapnya, SMA Negeri Alkani bisa menjadi sekolah model atau
contoh literasi di wilayah tersebut.
Guna mendukung visi dan harapan tersebut, Fransiska
sangat menekankan pentingnya kerja sama dan semangat kolaborasi di antara
berbagai pihak. Para tenaga pendidik, tegasnya, harus bersikap optimis dalam meningkatkan
budaya literasi di lingkungan sekolah. Maka dari itu, pungkasnya, penanaman
nilai kedisiplinan juga sangat dibutuhkan untuk menumbuhkan semangat peserta
didik dalam membaca dan menulis sebagai bagian dari Gerakan Literasi Sekolah
(GLS).
Untuk diketahui, SMA Negeri Alkani pernah mewakili
Kabupaten Malaka di perlombaan paduan suara tingkat Provinsi Nusa Tenggara
Timur (NTT). Untuk itu, pihak sekolah selalu gencar melakukan pembenahan dan
pengembangan minat dan bakat peserta didik. (Felix Natu/MDj/red)
0 Comments