Oelamasi
Cakrawla NTT,
Paduan Suara (PS) SMPN 2 Amarasi
Barat dengan suara mereka yang merdu menyanyikan lagu ciptaan Bupati Kupang saat
menerima rombongan Dr. Trevor Matheson beserta rombongan Duta Besar (Dubes) Selandia Baru;
Direktur Jenderal Pembinaan PAUD Kemendikbud RI, Ny. Ella Yulaelawati, M.A,
Ph.D; dan Mrs. Ny. Lauren Ruble, dari UNICEF yang untuk pertama kalinya
menginjakan kaki di Kab. Kupang. Kedatangan rombongan ini guna mengadakan launching
Program Pendidikan Anak Usia Dini dengan pendekatan Holistik- Integratif (PAUD
HI) di Kabupaten Kupang.
Para siswa SMPN 2 Amarasi Barat
yang bersuara merdu tersebut sebelumnya telah meraih juara 1 lomba Paduan Suara
tingkat Kabupaten Kupang yang diselenggarakan untuk memeriahkan HUT Ke-10 Kota
Oelamasi sebagai ibu kota Kabupaten Kupang. Kepala SMPN 2 Amarasi Barat, Naaman
Bia menuturkan bahwa dalam perlombaan tersebut mereka berhasil membawa pulang
sebuah Piala dan hadiah uang tunai sebesar Rp. 5.000.000.
Sementara itu, kegiatan launching
PAUD-HI itu sendiri dilaksanakan di Kantor Bupati Kupang, Selasa 25/10/2016. Kehadiran
rombongan bertepatan dengan puncak HUT Ke-10 Kota Oelamasi, sebagai ibu kota Kabupaten Kupang. Dalam sambutannya, Trevor berkata,
"Pemerintah Selandia Baru sangat mendukung program Pendidikan
Anak Usia Dini menggunakan pendekatan Holistik-Integratif (PAUD HI).” Ia
melanjutkan, "Pemerintah Selandia Baru akan memberikan dana bantuan sebesar
45 miliar rupiah bagi 100 PAUD di Kabupaten Kupang. Itu satu cara kami
bekerjasama dengan pemerintah Indonesia dalam bidang pendidikan. UNICEF juga
akan membantu kami mengelola dan merealisasikan bantuan dana untuk program itu.”
Sedangkan menurut Direktur
Jenderal Pembinaan PAUD Kemendikbud RI, Ny. Ella Yulaelawati, M.A, Ph.D, terselenggaranya layanan PAUD H-I untuk terwujudnya
anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia. Ia juga
berharap agar kepedulian pemerintah Selandia Baru
terhadap pengembangan pendidikan anak usia dini di Kabupaten Kupang harus
dilaksanakan secara baik.
Yulaetlawati berkata, "Anak
usia dini adalah generasi emas untuk 100 tahun Indonesia Merdeka, sehingga
mereka harus disiapkan dan dibentuk
mulai dari saat ini, melalui PAUD-HI.
Oleh Karena itu, Kemdikbud RI dan lembaga lintas sektoral lainnya akan
memberikan pelatihan peningkatan kapasitas sebagai guru PAUD HI.”
Ayub Titu Eki, mengatakan
sebenarnya Pemkab Kupang sudah lama menerapkan pola pendidikan PAUD menurut
pendekatan holistik integratif. "Sebab di sekolah, anak diajarkan 3K,
yaitu kebun sekolah, koperasi sekolah dan kantin sekolah yang sehat dan bersih.
Anak sudah diajarkan untuk mencintai lingkungan hidup dan sesamanya serta
mencintai kebersihan," tuturnya. (Yupiter Loinati)
Paduan Suara (PS) SMPN 2 Amarasi Barat |
Naaman Bia, Kepala SMPN 2 Amarasi Barat mengangkat Piala Juara 1 Paduan Suara |
0 Comments